Dengan tujuan untuk belajar dan melihat keberhasilan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan dalam penguatan sistem inovasi,PemkotTangerang Selatan mengadakan kunjungan/studi banding ke Kota Pekalongan(21-23/11). Rombongan yang berjumlah 17 orang tersebut dipimpin oleh Kepala Bidang Statistik dan Evaluasi Pelaporan, Bappeda Pemkot Tangsel, Sridoyo dan diterima secara resmi oleh Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan Pekalongan,Slamet Prihantono.
Dalam diskusi yang dihadiri oleh Staf Ahli Walikota Pekalongan Bidang Pembangunan, Soemarni, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pekalongan, Sri Budi Santoso, Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Kelautan Pekalongan, Candra Herawati, serta beberapa wakil dari SKPD dilingkungan Pemkot Pekalongan, Slamet menjelaskan mengenai kondisi umum, geografis, jumlah penduduk, sosial ekonomi dan budaya serta potensi Kota Pekalongan.
Penjelasan dilanjutkan dengan paparan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongantentang prakarasa-prakarsa strategis penguatan sistem inovasi di Kota Pekalongan untuk peningkatan daya saing daerah serta hambatan-hambatan dalam penguatan sistem inovasi di Kota Pekalongan
Disampaikan pula oleh Ketua Rombongan Pemkot Tangerang SelatanyaituKepala Bidang Statistik dan Evaluasi Pelaporan Bappeda mengenai maksud
dan tujuan dari kunjungan/studi banding serta menjelaskan tentang
tentang kondisi umum, geografis, jumlah penduduk, sosial ekonomi dan
budaya serta potensi Kota Tangsel.
Pada kesempatan tersebut dijelaskan pula secara singkat tentang penguatan sistem inovasi di Kota Pekalongan oleh pendamping dari Kedeputian PKT-BPPT, Wisman Indra Angkasa.
Acara selanjutnya adalah kunjungan lapangan untuk
melihat sarana dan prasarana yang ada di Dinas Komunikasi dan
Informatika Kota Pekalongan, Museum Batik di kawasan Jatayu dan
Telecenter yang berada di kompleks Grosir Batik Setono.
0 komentar:
Posting Komentar